POJOK DISKUSI

Name

April 18, 2024

CAKRA JATENG – MEDIA ONLINE WARGA JATENG BERITANYA WARGA JAWA TENGAH

KejoraMuria/ist: Pemenang Lomba Branding Pariwisata Kabupaten Kudus.

“Kudus Menawan” Menangi Lomba Branding Pariwisata Kabupaten Kudus

Kudus, KejoraMuria.Com – Kabupaten Kudus akhirnya memiliki logo pariwisata baru melalui ajang lomba branding Pesona Pariwisata Kabupaten Kudus (7/9/2018). Melalui ajang tersebut, ikon “Kudus Menawan” terpilih menjadi branding resmi Kabupaten Kudus.

Terdapat 10 nominator terbaik yang diundang untuk mempresentasikan hasil karya mereka, yang kemudian dipilih tiga juara dan tiga juara harapan terbaik dari yang lainnya. Dalam presentasi tersebut dilakukan penilaian oleh tiga orang juri yakni Susandi (Disbudpar), Khoirul Huda (Seni dan Budaya), serta Khusni Abdillah (Design Grafis).

Berdasarkan kriteria nilai seni, filosofi, hingga design yang bagus, akhirnya terpilih Juara I yakni “Kudus Menawan” yang dibuat oleh Doni Prasetyawan, Juara II “Bumi Sakral Kudus” dibuat oleh Melchias Ari Setyadji, dan Juara III “Kudus The Cultural In Harmony” oleh Indra Nugroho.

Menurut Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus, Rahmah Haryanti menjelaskan jika tujuan lomba branding pesona pariwisata Kabupaten Kudus ini untuk mendapatkan brand dari potensi pariwisata di Kudus.

Baca juga  Pengerjaan Replika Rumah Khas Kudus Di Museum Kretek Rampung

”Jadi tujuannya agar potensi-potensi pariwisata di Kudus memiliki brand atau logo yang mudah dikenal oleh masyarakat,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan, Kudus harus memiliki ikon brand wisata agar lebih dikenal sebut saja contohnya wisata Jateng dengan brand “Jateng Gayeng”, bahkan ikon wisata di Indonesia yang menggunakan brand “Pesona Indonesia”.

Tentu tidak lain brand tersebut untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Kudus. Nantinya, lanjut dia brand ” Kudus Menawan” akan digunakan sebagai ikon pariwisata Kudus dan digunakan sebagai logo resmi kepariwisataan di Kudus.

”Indonesia punya “Pesona Indonesia”, kalau Jawa Tengah punya ” Jateng Gayeng”, tentu Kudus juga harus punya agar kita dapat mempromosikan wisata yang Kudus punya,” tandasnya.

Sementara Doni Prasetyawan, Juara I lomba branding mengucapkan terima kasih atas apresiasi Pemkab Kudus melalui Disbudpar yang memberikannya kesempatan berkontribusi dalam promosi pariwisata di Kudus.

Melalui ajang ini membuka kesempatan bagi anak muda untuk menuangkan ide-ide kreatif untuk ikut memajukan Kabupaten Kudus.
”Terima kasih atas apresiasinya sebagai Juara I, ini adalah ide yang cukup lama ingin saya tuangkan dan berhasil. Semoga Kudus bertambah maju dalam bidang pariwisata,” ucapnya.

Baca juga  Diduga Hipotermia Tiga Pendaki Tewas di Gunung Tampomas

Brand “Kudus Menawan” didesain dengan simpel, berkarakter dan eye cathcing namun mudah diingat, modern dan tentunya tidak meninggalkan ciri khas Kabupaten Kudus sebagai Kota Kretek dan Kota Wisata.

Terdapat ornamen kupu-kupu dan daun tembakau disisi kanan tulisan Kudus Menawan. Ornamen daun tembakau melambangkan Kudus sebagai Kota Kretek dengan mayoritas usaha industri rokok.

Sedangkan kupu-kupu melambangkan keindahan, elok rupawan, dan memukau banyak mata. Sayap kupu-kupu melambangkan Kudus sebagai Kota dengan banyak objek wisata alam dan budaya yang memukau.

Terdapat goresan dalam sayap kupu-kupu berupa batik mewakili batik Kudus sebagai budaya warisan leluhur.

Sementara tagline kata “Menawan” dipilih karena bermakna menarik dan memikat hati. Selain itu juga kata “Menawan” mewakili salah satu daerah di lereng Kudus. (ap)

Bagikan :