Kudus, KejoraMuria. Com – Seorang bocah bernama Muhammad Rizki saat ini berada di Dukuh Sumber, Desa Hadipolo, Jekulo. Ditampung di rumah Kepala Dusun, usai kebingungan mencari nenek dan kakek yang disebutnya tinggal di Sumber.
Ditemui di rumah Subadri, Kadus Sumber Selasa (15/1), Muhammad Rizki yang masih berusia 15 tahun mengaku datang ke Kudus setelah disuruh ibunya, Sri Wahyuni untuk tinggal dengan kakek dan nenek yang beralamat di Sumber.
Rizki mengaku berasal dari Pondok Kacang, Ciledung, Tangerang dan tinggal bersama ibu serta kedua adik yang masih balita. Sedangkan ayahnya merantau ke Lampung sebagai pekerja di pelabuhan.
“Disuruh ibu ke Sumber, Kudus. Katanya tinggal sama nenek Tukinem dan kakek Sadik,” tuturnya.
Dia sampai di Kudus pada Minggu (13/1) malam dan sempat naik ojek dari Ngembalrejo ke Menara Kudus hingga akhirnya dibantu fotografer wisata Menara dan diantar ke Hadipolo.
Di rumah Subadri, Rizki membawa tas berisi sarung serta memegang smart phone. Ditanya soal Saudara lain atau kawan di Ciledug, dia mengaku tidak memiliki nomor telepon.
“Sudah coba menghubungi ibu, tapi nomor tidak aktif. Tidak punya nomor teman atau tetangga, karena kami sering pindah-pindah,” tandasnya.
Dia tidak tahu alasan sang ibu menyuruhnya tinggal dengan nenek dan kakek di Kudus. Dia dibekali uang Rp. 300 ribu oleh si ibu lantas diantar ke terminal untuk mencari nenek dan kakeknya.
Kata dia, jika tidak bertemu nenek dan kakeknya, dia ingin pulang ke kontraknya dan tinggal bersama ibu dan kedua adiknya.
Kepala Dusun, Subadri menjelaskan jika anak tersebut sampai di Sumber, Hadipolo pada Senin (14/1) lantas dibawa ke Balai Desa Hadipolo. Pihaknya telah mengecek keberadaan nenek dan kakek yang dimaksud Rizki.
“Sudah kami cek di suluruh Hadipolo, tapi tidak ketemu dengan nama yang dimaksud. Juga kami koordinasi dengan Pemdes Ngembalrejo, juga belum ada yg tahu,” tandasnya.
Menurutnya saat ini, anak tersebut ditampung di rumahnya agar tidak terlantar sambil menunggu untuk memastikan keberadaan nenek dan kakek di Kudus.
“Kami juga sudah koordinasi dengan Dinsos Kudus agar dicari jalan keluar. Karena di kampung sosial Hadipolo tidak ada, kalau mungkin yang dimaksud ada di kampung sosial Kaligelis,” tutupnya. (*/ap)
BACA JUGA
Pj. Bupati : Rawat Lingkungan Dimulai dari Kita
Hadiri HUT RAPI Kudus ke-32, Pj Bupati Kudus: Tingkatkan Peran Untuk Pembangunan Daerah
Konservasi Alam Dengan Pohon Aren, Pj. Bupati Bergas : Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita